Meriahkan HUT RI Ke-79, Desa Kelir Gelar Lomba Tradisional

  • Whatsapp

Desa Kelir, Kalipuro – Desa Kelir kembali memeriahkan perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia dengan berbagai lomba tradisional yang penuh keceriaan. Acara yang digelar pada hari Minggu, 4 Agustus 2024, ini diorganisir oleh Karang Taruna Desa Kelir dan mahasiswa KKN dari Institut Agama Islam Ibrahimy Genteng Banyuwangi. Kegiatan ini juga berhasil menarik partisipasi dari seluruh lapisan masyarakat, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa.

Lomba panjat pisang menjadi pusat perhatian dan daya tarik utama dalam perayaan ini. Sebuah batang pisang yang telah dilumuri dengan minyak menjadi tantangan bagi para peserta. Tim-tim yang terdiri dari beberapa orang berusaha mencapai puncak untuk meraih hadiah-hadiah menarik yang tergantung di atasnya. Suara sorakan penonton yang penuh semangat menyemangati para peserta, menambah kemeriahan suasana.

Lomba balap karung juga tak kalah seru dan penuh tawa. Peserta yang masuk ke dalam karung berlomba mencapai garis finish dengan cara melompat-lompat. Anak-anak hingga orang dewasa ikut serta dalam lomba ini, menciptakan suasana yang penuh keceriaan. Tingkah lucu peserta yang terkadang jatuh bangun menambah semarak acara, membuat penonton tertawa riang.

Lomba tarik tambang menampilkan kekompakan dan kekuatan fisik warga Desa Kelir. Dua tim yang berhadapan berusaha menarik tali sekuat tenaga untuk mengalahkan tim lawan. Suara sorakan dan dukungan dari penonton menambah semangat para peserta. Antusiasme warga yang ikut serta dan menyaksikan lomba ini juga membuat suasana semakin meriah.

Tidak hanya warga biasa, Kepala Dusun yang ada di Desa Kelir dan panitia juga turut serta dalam lomba-lomba tersebut. Partisipasi mereka menambah semangat dan keceriaan acara, serta mempererat hubungan antara aparat desa dan masyarakat. Anak-anak Kepala Dusun pun tidak ketinggalan ikut berpartisipasi, menambah kebersamaan dalam acara ini.

Moh. Indra Fajar Aulia, S.Tr.P, Kepala Desa Kelir, juga telah menyampaikan rasa terima kasihnya kepada semua pihak yang berjasa dalam menyukseskan acara yang berlangsung dengan lancar dan meriah tersebut.

“Kami sangat berterima kasih kepada seluruh warga, terutama kepada Karang Taruna dan mahasiswa KKN dari Institut Agama Islam Ibrahimy Genteng Banyuwangi yang telah bekerja keras untuk menyukseskan acara ini. Semoga semangat kebersamaan ini terus terjaga dan menjadi contoh bagi generasi muda. Ujar Kepala Desa Kelir. Selain sebagai hiburan, lomba-lomba tradisional ini juga bisa menjadi ajang untuk mempererat tali silaturahmi antar warga.” Ujar Kepala Desa Kelir.

Semua peserta dan penonton terlibat dalam kebahagiaan dan keceriaan bersama. Termasuk Kepala Desa Kelir, Bapak Moh. Indra Fajar Aulia, S.Tr.P. yang dalam sambutannya juga menyampaikan apresiasinya kepada seluruh warga yang telah berpartisipasi dan berharap kegiatan seperti ini dapat terus dilestarikan.

“Mari kita jaga semangat kemerdekaan dan terus berkontribusi positif untuk kemajuan desa dan bangsa.” Ucap Kepala Desa Kelir

Acara tersebut diakhiri dengan pembagian hadiah bagi para pemenang lomba. Para pemenang mendapatkan berbagai hadiah menarik yang telah disiapkan oleh panitia. Tidak hanya itu, seluruh peserta yang berpartisipasi juga mendapatkan kenang-kenangan sebagai apresiasi atas partisipasi mereka.

Bapak Puji Sebagai Koordinator Panitia, telah mengatakan, “Kami sangat berterima kasih kepada Karang Taruna dan mahasiswa KKN dari Institut Agama Islam Ibrahimy Genteng Banyuwangi yang telah bekerja keras untuk menyukseskan acara ini. Semoga semangat kebersamaan ini terus terjaga dan menjadi contoh bagi generasi muda.”

Dengan berakhirnya rangkaian lomba tradisional ini, semangat dan kebersamaan warga Desa Kelir dalam merayakan HUT RI ke-79 semakin erat terjalin. Acara ini tidak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga sebagai pengingat akan pentingnya persatuan dan gotong royong dalam menjaga dan mengisi kemerdekaan. Mari kita teruskan semangat ini untuk membangun Indonesia yang lebih baik di masa depan. (Musolli – Jurnalis Desa)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *